(PATRON.ID – SERANG | Para mantan narapidana terorisme (napiter) di Banten bersatu menyatukan semangat kebersamaan sekaligus menjalin silaturahmi untuk berbagi kebaikan menjelang hari raya Idul Fitri 1445 hijriah.
Mereka menyatukan langkah dalam upaya mempererat tali persaudaraan serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sambil menggelar buka puasa bersama. Acara digelar di dua lokasi, yakni Kota Serang dan Menes, Pandeglang, Rabu (27/3/2024).
Salah satu di antara mereka, Qomar Kuntadi, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan untuk bersilaturahmi dengan rekan-rekan sesama eks napiter.
“Semoga ini menjadi awal yang baik untuk mempererat hubungan kita dan menjaga kamtibmas di wilayah Kota Serang maupun Cilegon, terutama di Banten,” katanya.
Momen ini bukan hanya tentang kebersamaan di antara mereka, tetapi juga tentang memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.
Irhan Nugraha, seorang mantan napiter asal Desa Menes, Kabupaten Pandeglang, yang kini memimpin Yayasan Banten Peduli Umat (BPU), menggarisbawahi pentingnya berbagi kebaikan di bulan suci Ramadan.
“Ini adalah kesempatan bagi kami untuk beramal sebanyak mungkin, dengan harapan mendapatkan ridho dari Allah SWT serta memberikan manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menunjukkan semangat toleransi antar umat beragama. Para mantan napiter dari seluruh Provinsi Banten bersatu demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat. Langkah ini merupakan contoh konkret dari upaya membangun perdamaian dan keselarasan di tengah perbedaan.
Dengan kegiatan ini, para mantan napiter tidak hanya berbagi kebaikan, tetapi juga menyampaikan pesan bahwa setiap individu memiliki potensi untuk berubah dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Semangat kebersamaan dan perdamaian ini, semakin memperkuat keyakinan bahwa persatuan adalah kunci utama dalam menjaga keberkahan bagi anak bangsa. (Red/Roy)
