Fino Badut Berbagi Keceriaan
patron.id – Bogor, Banjir bandang yang terjadi di kawasan Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, yang terjadi Selasa 19 Januari lalu, tak hanya merusak sarana dan prasarana infastruktur akibat diterjang air lumpur disertai potongan batang kayu, akan tapi bencana yang terjadi Selasa siang itu membuat panik anak-anak.
Menanggapi hal itu, Fino Badut berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) mengadakan kegiatan berbagi keceriaan untuk anak-anak di posko bencana banjir bandang puncak gunung mas Bogor, pada Kamis (21/1/2021).
Inisiator Fino Badut, Aldi Reihan mengatakan bahwa kegiatan bertujuan untuk memberikan keceriaan.
“Kegiatan Berbagi Keceriaan bertujuan untuk memberikan kebahagian kepada anak-anak. Awal kedatangan kami mendapat respon positif dari masyarakat. Adapun bentuk kegiatannya seperti bermain game, yel-yel, mewarnai dan bermain sulap dari fino,”Ujar Aldi.
“Kegiatan merupakan respon Fino dan Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) sebagai kepedulian terhadap anak-anak, Harapan kedepannya anak-anak dapat tersenyum dan menjalankan aktivitas seperti biasanya,” Lanjutnya.
Senada diungkapkan kata Ketua Himpunan Mahasiswa Rumpin (HMR) Ibnu Sakti mengatakan bahwa, biasanya trauma yang dialami anak-anak berangsur lama, oleh karena itu penting ada kegiatan trauma healing
“Trauma yang dialami anak-anak ketika bencana melanda biasanya akan lama. Makanya, untuk mengilangkannya mereka harus dihibur dengan permainan yang disukainya. Ini yang kami lakukan di lokasi bencana banjir bandang Gunung Mas,” Ujarnya
Lebih lanjut Ibnu mengatakan, HMR yang beranggotakan mahasiswa asal Kecamatan Rumpin yang menuntut ilmu di beberapa perguruan tinggi yang ada di 34 provinsi wilayah Bogor, langsung tergerak begitu menerima informasi kawasan Puncak, tepatnya di Gunung Mas terjadi bencana.
“Anggota HMR secara sukarela mengenakan kostum badut Dino dan spiderman untuk menghibur anak-anak yang dipusatkan di Posko II lokasinya di RT 02/03, Desa Tugu Selatan. Ini bagian dari trauma healing agar anak-anak pikirannya tak lagi dibayang-bayangi kejadian bencana,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Penggerak Aksi Afif Faizi menambahkan, selain menghibur anak-anak dengan penampilan badut dan manusia laba-laba alias spiderman, HMR juga menggalang donasi dari masyarakat untuk disumbangkan kepada korban bencana.
“Alhamdulillah, anak-anak yang saat ini masih ditampung di pengusian lebih ceria setelah dihibur dengan atraksi badut Dino dan aksi spiderman, kita berharap dengan hiburan yang diperagakan anggota HMR mental atau phisikologis anak-anak kembali normal dan melupakan kejadian yang mereka sanksikan pada Selasa lalu,” jelasnya.
Aksi anggota HMR menghibur anak-anak yang orangtuanya mayoritas bekerja di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII itu mendapatkan respon positif dari orangtua mereka.
“Anak-anak kami sekarang mulai melupakan kejadian Selasa siang, sebelum dihibur dengan atraksi badut dan manusia laba-laba yang diperankan anggota HMR, anak-anak murung dan tak bersemangat,” ungkap Endeh.[Red/LE-Muhit]